Ket Foto: Kepala BRI Bersama Anggota Dari Polres Bangkalan Disaat Menemui LSM Lempar
BANGKALAN,RPN – Sejumlah anggota Lembaga Sosial Masyarakat ( LSM) Lempar Bangkalan melakukan unjuk rasa di depan kantor cabang BRI di jalan Letnan Abdullah Kota Bangkalan (Kamis, 6/5/2021). Hal itu dilakukan terkait dengan beberapa temuan di lapangan tentang Program Indonesia Pintar (PIP) dan layanan BRI terutama dalam program Kredit Usaha Rakyat (KUR). Mereka menganggap bahwa BRI ada indikasi mempersulit layanan PIP bagi para siswa dan program KUR terhadap masyarakat kecil khususnya pedagang kaki lima yang ada di kota Bangkalan.

Setelah wartawan Radar Post Nasional menemui H. Jimhur Saros selaku korlap dia menyuarakan dua aspirasi kepada pihak BRI, yaitu :
- BRI dianggap telah lalai dalam menyalurkan program pemerintah khususnya kepada anak sekolah yang mendapat Program Indonesia Pintar (PIP)
- Ada indikasi bahwa program KUR setiap tahunnya ada peningkatan kuota, tetapi masyarakat Bangkalan khususnya pedagang kaki lima masih kesulitan untuk mendapatkan program tersebut. Pertanyaannya, kemana dan siapa saja program tersebut dialokasikan sehingga masyarakat terjebak kepada Lintenir yang mencekal.
Bang Jim panggilan akrab Jimhur saros berharap kepada pihak BRI agar selayaknya masyarakat dibantu untuk mempermudah proses pencairan dana KUR tersebut agar kiranya dapat membantu perekonomian mereka terlebih di masa pandemi ini, imbuhnya.
Menurut Amanu sebagai Kepala Cabang BRI yang ditempatkan di Bangkalan, dia menjelaskan, pihaknya merasa terapresiasi dengan aspirasi LSM Lempar mewakili pedagang kaki lima. Dia juga berterima kasih atas temuannya di lapangan beberapa program pemerintah yang dicanangkan berupa KUR. Pihaknya akan menginvestigasi terhadap temuan tersebut yang dilakukan bawahannya dan bila itu benar dia akan memecatnya serta akan memprosesnya secara hukum yang berlaku sampai tuntas. Karena dari awal menjabat dia sudah berkomitmen seperti itu, tutupnya. (BIN)
79 total views, 1 views today
Leave a Reply