Samosir, RPN – Proyek pembangunan jalan menuju Gereja HKBP Onan Baru, di Desa Pardomuan I, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir yang sudah rampung pengerjaannya, dinilai asal-asalan atau tidak sesuai spesifikasi rancangan bangunan.
Pantauan RPN, di lokasi pengerjaan, Rabu (23/12/2020), proyek pembangunan jalan kurang lebih 100 meter tersebut, bersumber dari dana P-APBD 2020 Dinas PUPR (Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat) Kabupaten Samosir yang dikerjakan CV Romauli, bernomor kontrak 620/04/PPK.2/SPK/P-APBD/DPUPR/XI/2020, tanggal 17 November 2020 dengan masa pelaksanaan 45 hari kalender dan menelan biaya Rp 199.850.000 (seratus sembilan puluh sembilan juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah).
Warga setempat, marga Naibaho, kepada wartawan, mengaku dirugikan atas pelaksanaan proyek itu karena rumahnya jadi banjir. Air yang ada di jalan yang sudah diaspal itu, masuk ke rumahnya.
Kebetulan proyek tersebut berada di sebelah kantor sekretariat DPC PKN Samosir yang juga terkena banjir, pada hari Senin malam (22/12/2020).
Wartawan juga mengkonfirmasi marga Simbolon, sebagai pelaksana proyek tersebut, pada Rabu (23/12/2020) dan menjawab akan membenahi atas kekurangan proyek tersebut.
“Saya akan lekas membenahi atas kekurangan proyek tersebut, dikarenakan tukang saya sedang sakit, jadi terlambat pembenahannya,” ungkap Simbolon.
Jackson Pandiangan
177 total views, 1 views today
Leave a Reply