Demak,RPN – Pada Tanggal 9 Desember 2020 nanti akan di gelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Demak. Hal tersebut menjadi perhatian serius Polres Demak dalam mengantisipasi kerawanan gangguan Kamtibmas.
Sebagai informasi, pada tanggal 4 September 2020 tahapan Pilkada Demak memasuki tahapan pendaftaran pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati.
Berbagai macam kerawanan keamanan hingga kerusuhan memungkinkan terjadi selama tahapan Pilkada ini. Oleh karenanya, jajaran kepolisian menyiapkan diri untuk mengantisipasi dan menyiapkan personel jika sewaktu-waktu terjadi konflik.
Seperti dilakukan Polres Demak, yang sejak jauh-jauh hari melatih kemampuan pengendalian massa. Selasa (25/8/2020), ratusan personel Polres Demak mempertajam kemampuan dalam pengendalian kerusuhan.
Kapolres Demak, AKBP Andhika Bayu Adittama menyatakan, latihan dalmas ini dilakukan supaya anggota siap menghadapi Pilkada Kabupaten Demak 2020, Sehingga stabilitas politik dan keamanan tetap terjaga.
Berbagai model penanganan disiapkan dan dilatih dengan matang. Sehinggga personel sudah siap diterjunkan jika terjadi kericuhan.
”Latihan kami laksanakan agar anggota lebih siap melaksanakan tugas. Karena pada pilkada tensi politik biasanya menghangat. Kami berharap tak sampai terjadi gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat khususnya di Kabupaten Demak,” ujarnya.
Lebih lanjut, AKBP Andhika mengatakan, latihan ini bakal digelar rutin setiap hari. Tidak hanya latihan pengendalian massa saja, namun latihan bela diri maupun baris berbaris dilakukan untuk penguatan fisik agar selalu siap. Latihan juga melibatkan anggota polsek jajaran sebagai pengendali massa awal.
“Kami ingin menyiapkan pasukan sebaik mungkin. Oleh itu, kami harus mahir dalam setiap gerakan pengendalian massa agar dalam menjalankan tugas di lapangan berjalan baik. Terlebih kami juga harus menyiapkan fisik untuk setiap tahapan kegiatan pilkada,” tandasnya.
Adi
98 total views, 1 views today
Leave a Reply