Samosir,RPN – Bupati Samosir Rapidin Simbolon didampingi Asisten I Mangihut Sinaga, Asisten II Saul Situmorang, Asisten III Lemen Manurung, Kadis Kominfo Rohani Bakara, Kadis Sosial Paris Manik, Kadis BPBD Mahler Tamba, Kadis Bappeda Rudi Siahaan, Kadis UKPBJ Sardo Rumapea, Kabag PKP Hartopo Manik serta unsur TNI dan POLRI monitoring persiapan penyaluran bantuan sosial (Bansos) GTPP Covid-19 dari Provinsi Sumatera Utara di Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir, Minggu 28 Juni 2020.
Penyaluran bantuan sosial ini rencananya akan dimulai 1 Juli 2020 di tiga klaster kecamatan.
Klaster 1: Pangururan, Ronggurnihuta dan Simanindo. Klaster 2 : Palipi, Nainggolan dan Onanrunggu. Klaster 3 : Sianjur Mula, Harian dan Sitiotio.
Paket bantuan yang akan dibagikan ini, antara lain : beras 10 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 2 liter, mie instan 20 bungkus, susu kental manis 2 kaleng, ikan kaleng sarden 1 kaleng, teh celup 1 kotak, tepung terigu 1 kg dengan nilai total keseluruhan Rp. 225.000/KK.
Berikut alokasi pembagian sembako bantuan GTPP COVID-19 Provinsi Sumatera Utara untuk wilayah Kabupaten Samosir berdasarkan setiap kecamatan : Pangururan 4478 KK, Ronggurnihuta 1175 KK, Simanindo 3215 KK, Palipi 2782 KK, Nainggolan 1993 KK, Onanrunggu 1436 KK, Sianjur Mulamula 1486 KK, Harian 1386 KK, dan Sitiotio 1281 KK. Jadi jumlah kepala keluarga (KK) penerima manfaatnya 19.172 kepala keluarga (KK).
Tegasnya, Rapidin Simbolon mengatakan bahwa: bantuan sembako sesuai dengan spesifikasi dan tepat sasaran serta setiap paket harus tepat timbangan dan ukurannya.
Dalam teknis pelaksanaannya, GTPP COVID-19 Provinsi Sumatera Utara di Kabupaten Samosir, bahan-bahannya bersumber dari petani dan bahan lainnya dari pengusaha di Kabupaten Samosir. Ini dilakukan agar “cash flow” nya tetap berada di Samosir sehingga dapat membantu menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Samosir.
(Jackson Pandiangan)
133 total views, 1 views today
Leave a Reply