Jepara,RPN – Kesulitan warga rusunawa terasa sangat memilukan. Bertepatan dengan bulan suci ramadhan dan juga Dampak akibat pandemi Covid-19 belum selesai masih juga menghadapi kekeringan air yang terjadi di tempat mereka tinggal.
Bukan tanpa alasan mereka mengeluh karena Selama ini rusunawa Blok B dan A hanya mengandalkan air dari PDAM Jepara saja. tetapi akhir-akhir ini suplai air terus menurun yang dulu nya sanggup mensuplai air 8 tangki perhari sekarang hanya 6 bahkan kadang-kadang hanya 2 tangki saja. apalagi pas bertepatan dengan hari libur maupun weekend sabtu dan minggu.
“Air hanya mengalir mulai sore dan malam biasanya sudah mati aliran air nya”. Ujar Agus penghuni lantai 5 Rusunawa blok b.
Pelanggan PDAM Meminta kepada manajemen PDAM jepara Untuk memberikan penjelasan mengenai gangguan pelayanan tersebut, Terpenting, distribusi air PDAM kembali lancar, sehingga masyarakat dapat Memenuhi kebutuhan air bersih untuk memasak, mencuci dan berwudhu.
Kinerja pelayanan PDAM Jepara patut di pertanyakan komitmen nya untuk melayani kebutuhan air warga rusunawa jepara pada khusus nya.
“PDAM Jepara terkesan bekerja hanya ketika dalam tekanan saat kami demo barulah mereka bekerja dengan baik mensuplai air sesuai dengan yang mereka janjikan tetapi ketika warga sudah diam mereka perlahan lahan terkesan santai yang penting suplai air walaupun tidak sesuai dengan yang mereka janji dahulu yaitu 8 tangki sehari”. imbuh Dhanes salah satu warga rusunawa jepara.
Pelayanan seperti ini sangat memperihatinkan apalagi di masa pandemik Covid-19 dan kebetulan bulan suci Ramadan yaitu dimana warga sangat membutuhkan air untuk memasak dan menyiapkan kebutuhan makan dan minum. Semoga Pemkab Jepara dapat segera menindak lanjut aduan warga yang seperti nya dianggap angin lalu oleh PDAM Jepara.
Dp-jpr
115 total views, 1 views today
Leave a Reply