Jepara,RPN – Datang dari kota dengan zona merah, Khoirul Mutofifin (16), pelajar warga Rt 02/05 Kelurahan Bulu, Kecamatan Jepara kota, Kabupaten Jepara didatangi Petugas di rumahnya, Kamis (02/04/2020).
Petugas yang terdiri dari Petugas Puskesmas Jepara, Bidan desa Ibu Deni, Babinsa Koramil 01/Jepara Peltu M Iskan, dan Bhabinkamtibmas Aipda Effendi melaksanakan pengecekan kesehatan Khoirul sebagai antisipasi terpapar Covid-19.
“Karena yang bersangkutan baru datang dari Yogyakarta, kita datangi dan lakukan pemeriksaan dini,” ujar Deni.
Setelah dilakukan pemeriksanaan, anak dari H Marzuki ini sementara waktu dinyatakan sehat, dengan suhu badan 35,7 derajat celsius. Dan tidak ada gejala-gejala terpapar Covid-19.
Menurut Deni, hal ini bukan penentu bahwa yang bersangkutan tidak terpapar Covid-19. Dikarenakan seseorang yang terpapar, ada yang mengalami gejala seperti batuk, pilek, tenggorokan sakit, suhu tubuh tinggi, demam, ada juga yang sama sekali tidak ada gejala apapu, tetapi dapat menularkan virus ke orang lain.
Untuk itu, pihak kesehatan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas melarang Khoirul Mutofifin untuk keluar rumah selama kurang lebih 14 hari kedepan. Mengingat inkubasi virus yang berasal dari Wuhan, China ini antara 2 hingga 14 hari .
“Kalau selama 14 hari ini tidak ada gejala apapun, Insyaallah adek Khoirul Mutofifin sehat. Tetapi sebaliknya, kalau selama 14 hari ini ada gejala, kemungkinan besar terpapar Covid-19,” imbun Deni.
Sementara Babinsa, Peltu M Iskan menekankan kepada Khoirul Mutofifin untuk tidak keluar rumah dulu, tidak berinteraksi dengan orang lain secara langsung selama 14 hari. Selain itu, yang bersangkutan diharapkan menjaga daya tahan tubuh, dengan makan makanan sehat bergizi dan mengkonsumsi vitamin C, sebagai penambah kekebalan imun tubuh.
“Yang kami lakukan ini, sebagai upaya mencegah penyebaran virus Covid-19 di tengah masyarakat. Semoga saja adek Khoirul Mutofifin sehat-sehat saja, dan tidak terpapar Covid-19,” terang Peltu M Iskan.
Dp-jpr
107 total views, 1 views today
Leave a Reply