Sumenep,RPN– Sungguh aneh dan lucu Kepala desa Torbang Kecamatan Batuan Sumenep Madura, Mengeluarkan Surat Peringatan(SP)1, Bahkan dilanjutkan keluar SP2 Buat Perangkat desanya yang masuk kerja ke kantor Balai desa karena Menunaikan Kewajibannya
Sebelumnya,Tepat pada tanggal 09 Maret 2020 dengan Nomor surat 188/SP/435.302.102/2020 diterbitkan surat peringatan terhadap 7 Orang perangkat desanya, yang dilanjutkan terbit SP2 Pada tanggal 12 Maret 2020 dengan Nomor 188/SP/435.302.102/2020
Ketua LSM GMBI Distrik Sumenep (Fendi Riyanto) Kepada Media ini Menyampaikan,”Persoalan Surat Peringatan (SP) ini jelas sepihak,tidak prosedural,dan tidak masuk akal. Mereka para perangkat desa sudah menjalankan tugas dan kewajibannya,tapi malah dapat SP,Sementara ada perangkat desa lainnya yang sudah jelas-jelas tidak masuk selama kurang lebih dua bulan berturut-turut tidak mendapatkan SP,ini ada apa..??”Ungkap sapaan Fendi
“Ayolah pakai logika sehat, Mereka(Perangkat desa) yang sudah mendapatkan SP karena Menunaikan kewajiban malah di beri surat peringatan 1 bahkan 2, Sementara itu yang tidak menunaikan tugas berturut-turut selama kurang lebih dua bulanan dibiarkan,ini kan aneh, Juga Masa iya Kepala desa masih mengelompokkan warga-warga tertentu yang jelas efeknya akan terjadi gejolak-gejolak yang tak berkesudahan, Semestinya Kepala desa harus bisa merangkul semua warganya untuk membangun kemajuan desanya kedepan.”Tambah Fendi
Sementara itu,Salah satu perangkat desa Torbang Kecamatan Batuan yang tidak mau di sebutkan Namanya membenarkan hal tersebut, Bahwa ada sekitar tujuh perangkat Desa Torbang termasuk dirinya mendapat Surat Peringatan (SP) dari Kepala Desanya tepat pada Tanggal 09 Maret 2020 dan 12 Maret 2020
“Iya mas, sebanyak 7 orang perangkat desa terbang Kecamatan batuan tepat pada tanggal 9 Maret 2020 dan 12 Maret 2020 mendapatkan Surat Peringatan(SP) dari kepala desa Torbang.”
Zain/Dy
585 total views, 1 views today
Leave a Reply